Pesawaran, Lampung, 24-26 Januari 2024 – Sebagai bagian dari komitmen terhadap Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals, SDGs), Fakultas Psikologi Universitas Negeri Malang (UM) bekerjasama dengan Japfa Comfeed, melaksanakan serangkaian kegiatan pemetaan sosial di Kecamatan Pesawaran, Lampung. Kegiatan ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan mengintegrasikan aspek-aspek psikologis dan sosial dalam pengembangan pembangunan berkelanjutan di daerah tersebut.
Kegiatan ini diadakan selama tiga hari, mulai tanggal 24 hingga 26 Januari 2024, melibatkan tim peneliti dari Fakultas Psikologi UM. Serangkaian kegiatan yang dilakukan meliputi penelitian lapangan, Focus Group Discussion (FGD), dan kunjungan ke wilayah percontohan pembangunan berkelanjutan yang telah diimplementasikan oleh Japfa Comfeed sebagai bagian dari upaya mereka mendukung SDGs di Indonesia.
Kukuh Setyo Pambudi, ketua tim peneliti dari Universitas Negeri Malang, menjelaskan, “Kegiatan pemetaan sosial ini sangat penting untuk memahami dinamika sosial dan kebutuhan masyarakat setempat. Dengan memahami aspek-aspek ini, kami dapat memberikan rekomendasi yang tepat bagi pengembangan strategi pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif.”
Pemetaan sosial melibatkan pengumpulan data tentang praktik lokal, keyakinan, dan struktur masyarakat yang berpengaruh terhadap penerapan dan keberhasilan inisiatif pembangunan. Melalui FGD dan interaksi langsung dengan masyarakat, tim peneliti berharap mendapatkan insight yang lebih mendalam mengenai potensi serta tantangan yang ada di lapangan.
“Kerja sama dengan Fakultas Psikologi UM memperkaya pendekatan kami dalam memahami dan mengintegrasikan aspek psikologis dalam praktik pembangunan berkelanjutan,” ujar Dian Puspita, perwakilan dari Japfa Comfeed. “Kami berharap hasil dari penelitian ini dapat membantu kami dan pemangku kepentingan lainnya dalam merancang program-program yang lebih efektif dan berdampak positif bagi masyarakat Pesawaran.”
Kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi pembangunan lokal tetapi juga memberikan kesempatan bagi mahasiswa dan dosen Fakultas Psikologi untuk menerapkan teori-teori akademik dalam konteks nyata serta mengembangkan pengetahuan praktis dalam bidang psikologi komunitas dan pembangunan sosial. Sebagai hasil dari pemetaan ini, diharapkan muncul berbagai rekomendasi strategis untuk meningkatkan efektivitas intervensi pembangunan yang sedang berjalan serta merancang yang baru di Pesawaran, Lampung.